Rabu, 21 November 2018

Fungsi dan Isi Tajuk Rencana


Fungsi dan isi tajuk rencana
Fungsi Tajuk Rencana
Tajuk rencana dalam surat kabar atau majalah mempunyai fungsi sebagai kritik atas ketimpangan yang terjadi dalam masyarakat, dan memberikan wawasan kepada masyarakat atas permasalahan yang sedang hangat terjadi.
a.       Menjelaskan berita (explaining the news)
Tajuk rencana menjelaskan berita-berita penting kepada para pembaca. Tajuk rencana berfungsi untuk menerangkan suatu kejadian tertentu bisa berlangsung, pokok permasalahan, dan solusinya.
b.      Menjelaskan latar belakang (filling in background)
Tajuk rencana dapat menggambarkan kejadian tersebut dengan latar belakang sejarah, yaitu menghubungkannya dengan sesuatu yang telah terjadi sebelumnya. Tajuk rencana dapat menunjukkan hubungan antara berbagai peristiwa yang terpisah: politik, ekonomi, sosial, dsb.
c.       Meramalkan masa depan (forecasting the future)
Suatu tajuk rencana menyajikan analisis yang melewati batas berbagai peristiwa sekarang dengan tujuan meramalkan sesuatu yang akan terjadi pada masa mendatang. Maksudnya adalah setelah menjelaskan beberapa informasi terkait dengan isu-isu yang sedang terjadi, tajuk rencana juga menyajikan hal tentang apa yang akan terjadi apabila permasalahan yang dibahas tetap ada.
d.      Menyampaikan pertimbangan moral (passing moral jugment)
Menurut tradisi lama, para penulis tajuk rencana bertugas mempertahankan kata hati masyarakat. Mereka diharapkan dapat mempertahankan isu-isu moral dan mempertahankan  posisi mereka. Jadi, para penulis tajuk rencana akan berurusan dengan “pertimbangan nilai”. Mereka berkata pada para pembaca tentang sesuatu yang benar dan salah. Mereka berjuang untuk sesuatu yang benar dan menyerang kebatilan (Rivers, 1994: 23-24).
 Isi dari Tajuk Rencana

Tajuk rencana berisi permasalahan yang sedang hangat dalam masyarakat dan opini redaksi atas permasalahan tersebut, yang meliputi topik berita, tujuan redaksi, pandangan atau visi dan harapan-harapan redaksi akan peran serta pembaca. Masalah yang disoroti dalam tajuk rencana dapat dinyatakan secara eksplisit atau implisit. Masalah yang disoroti dapat berupa kebijakan pemerintah, perkembangan situasi sosial dan politik, peristiwa tertentu dalam masyarakat, atau tokoh berpengaruh. Dalam menyoroti sebuah masalah, redaksi mungkin menyetujui, menolak, memberikan alternatif, atau memberikan bahan renungan bagi pembaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jenis-Jenis Blog

Jenis-jenis blog Blog Politik Blok politik merupakan blog yang berisi tentang informasi hal politik, aktivis, dan semua hal yang berkait...